Nampak hadir Walikota Tasikmalaya, Kepala Bank Indonesia Kota Tasikmalaya, Tim pengendali inflasi daerah (TPID) Kota Tasikmalaya, Unsur Forkopimda Kota Tasikmalaya dan Tamu undangan bertempat di Halaman Kelurahan Cibunigeulis Kota Tasikmalaya, Rabu (22/05/19).
Walikota Tasikmalaya Drs. H. Budi Budiman dalam sambutannya menyambut baik serta mengucapkan terimakasih dan sangat mengapresiasi kepada perwakilan Bank Indonesia Kota Tasikmalaya dalam mensinergikan program pemerintah dalam upaya menjaga stabilitasi ketersediaan telur ayam ras tuturnya.
Lanjut Budi pelaksanaan kick off klaster ayam ras petelur merupakan implementasi dari MoU antara Pemerintah Kota Tasikmalaya dengan Bank Indonesia tentang kerjasama pengembangan ekonomi daerah nomor : 580/MoU.7-Pem/2019 dan nomor 21/1/MoU/TSM/2019 tanggal 11 April 2019 yang selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan perjanjian kerja sama antara Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Tasikmalaya imbuhnya.
Telur ayam merupakan salah satu komoditas penyumbang inflasi di Kota Tasikmalaya dikarenakan:
1. Telur ayam merupakan salah satu kebutuhan pokok yg dikonsumsi oleh seluruh lapisan masyarkat, 2. Telur ayam mengandung banyak protein yang dibuhtuhkan oleh tubuh, 3. Kemampuan produsen (Peternak Ayam Petelur) lokal Tasikmalaya hanya mampu memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar 30%, 4. Sisanya sekitar 70% dipasok produsen. BFN 01
0 comments:
Post a Comment